Headlines News :
Home » » Sekjen PBB Kecewa Israel Sahkan Pos Permukiman di Tepi Barat

Sekjen PBB Kecewa Israel Sahkan Pos Permukiman di Tepi Barat

Written By MMN on Senin, 14 Mei 2012 | 00.28

Metrotvnews.com, New York: Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa Ban Ki-moon mengaku sangat khawatir atas keputusan Israel melegalkan status tiga pos permukiman terluar di Tepi Barat. Ia menyebut itu sebagai tindakan ilegal yang melanggar hukum internasional.

Pernyataan itu dikeluarkan juru bicara Ban Ki-moon di Markas Besar PBB, New York, Selasa (24/4). Israel melalui kantor Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengumumkan telah melegalkan status tiga pos permukiman terluar, yaitu Bruchin dan Rechelim di bagian utara Tepi Barat serta Sansana di bagian selatan.

Pada pertemuan sehari sebelumnya (Senin, 23/4), Komite Menteri Israel memutuskan melegalkan status tiga komunitas yang didirikan tahun 1990-an. Tiga pos terdepan, Bruchin, Rechelim dan Sansana, tidak memiliki status hukum Israel sejak permukiman itu dibangun.

Ban menekankan, semua kegiatan pembangunan permukiman oleh Israel merupakan pelanggaran terhadap hukum internasional. Itu bertentangan dengan kewajiban yang harus dijalankan Israel, seperti yang digariskan dalam Peta Jalan. "Juga bertentangan dengan seruan-seruan yang disuarakan oleh Kuartet kepada pihak-pihak (terkait) untuk tidak melakukan tindakan provokatif," kata Ban mengingatkan. (ant/DOR)
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. Islam Jurnal - All Rights Reserved
Template Design by Creating Website Published by Mas Template