MEMBEKU dalam waktu. Mungkin itulah pernyataan yang tepat untuk sebuah pesawat tempur Perang Dunia II (PD II) ditemukan di Gurun Sahara. Kondisi pesawat masih utuh.
Kittyhawk P-40 ditemukan sekitar 200 mil dari kota terdekat. Pesawar itu menghilang pada tahun 1942. Pesawat itu dikemudikan pilot Dennis Copping (24). Sebuah parasut membentuk tenda darurat yang ditemukan tak jauh dari pesawat tersebut. Namun tak ada kabar mengenai sang pilot. Copping merupakan anggota Skuadron 260 RAF.
Pesawat itu ditemukan seorang pekerja sebuah perusahaan minyak Polandia. Ia tengah dalam misi penjelajahan di Gurun Sahara.
RAF Museum di Hendon, London, Inggris, berharap pemulihan pesawat segera dilakukan. Pihak museum khawatir bagian-bagian pesawat menjadi sasaran sekelompok orang tak bertanggung jawa.
Sejarawan Andy Saunders dari Hastings mengatakan dunia penerbangan sangat gembira dengan penemuan ini. "It is a quite incredible time capsule — the aviation equivalent of Tutankhamun’s Tomb," ujarnya.(The Sun/***)
Kittyhawk P-40 ditemukan sekitar 200 mil dari kota terdekat. Pesawar itu menghilang pada tahun 1942. Pesawat itu dikemudikan pilot Dennis Copping (24). Sebuah parasut membentuk tenda darurat yang ditemukan tak jauh dari pesawat tersebut. Namun tak ada kabar mengenai sang pilot. Copping merupakan anggota Skuadron 260 RAF.
Pesawat itu ditemukan seorang pekerja sebuah perusahaan minyak Polandia. Ia tengah dalam misi penjelajahan di Gurun Sahara.
RAF Museum di Hendon, London, Inggris, berharap pemulihan pesawat segera dilakukan. Pihak museum khawatir bagian-bagian pesawat menjadi sasaran sekelompok orang tak bertanggung jawa.
Sejarawan Andy Saunders dari Hastings mengatakan dunia penerbangan sangat gembira dengan penemuan ini. "It is a quite incredible time capsule — the aviation equivalent of Tutankhamun’s Tomb," ujarnya.(The Sun/***)
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !